Kementerian PU dan BUMN Karya Kebut 3 Dapur Makan Bergizi Gratis di Jambi, Kebumen, dan Banjar

pu,kementerianPu Foto: Dok: Humas PU.

Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus mendorong percepatan pelaksanaan pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di 3 lokasi yang merupakan kegiatan  Corporate Social Responsibility tiga BUMN Karya sebagai dukungan kepada Badan Gizi Nasional (BGN) dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis sesuai Nota Kesepakatan Bersama antara Kementerian PU dengan BGN No 01/PKS/M/2025 dan No 16/NK.01/03/2025 tertanggal 22 Maret 2025. 
  
Menteri PU Dody Hanggodo menegaskan bahwa pembangunan dapur SPPG merupakan wujud komitmen Kementerian PU dalam menyediakan infrastruktur pendukung bagi pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis di berbagai daerah.

“Pembangunan dapur SPPG ini tidak hanya mencakup dapur utama, tetapi juga sarana pendukung seperti akses jalan, jaringan air bersih, dan sanitasi serta kendaraan distribusi makanan. Hal ini penting untuk memastikan layanan gizi yang sehat dan terjangkau bagi anak-anak sekolah,” kata Menteri Dody.

Pada tahap awal, pembangunan 3 dapur SPPG dikerjakan melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (CSR) tiga BUMN Karya, yakni PT Adhi Karya (Persero) Tbk, PT Hutama Karya (Persero), dan PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk yang tersebar di Kota Jambi, Kota Banjar, dan Kabupaten Kebumen. Biaya pembangunan dapur SPPG untuk 1 unit diperkirakan mencapai Rp4,5 miliar meliputi dapur utama, tempat parkir, jaringan air bersih, Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), peralatan dapur, serta kendaraan distribusi makanan. 

Kementerian PU menargetkan pekerjaan fisik 3 dapur SPPG ini tuntas pada September 2025 dan segera dapat dimanfaatkan untuk mendukung penuh pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis yang menjadi salah satu prioritas pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia sejak usia dini. Masing-masing dapur SPPG yang menjadi penopang utama Program Makan Bergizi Gratis terus menunjukkan perkembangan positif berkat kolaborasi antara Kementerian PU dengan ketiga BUMN Karya. 

PT Adhi Karya (Persero) Tbk membangun dapur SPPG Tipe I yang menggunakan rangka modular baja. Berlokasi di TK Putra II, Tanuharjo, Kebumen (Jawa Tengah), proyek ini mencakup pembangunan bangunan utama (struktur, arsitektur, MEP), ruang panel, TPS, IPAL, jaringan air minum, serta infrastruktur dan lansekap. Pada pekan ini, tim di lapangan tengah melakukan pembersihan lahan, pekerjaan penunjang (siaran dan top DPT), pembangunan pondasi struktur utama, pemasangan ruang panel, bak IPAL, pondasi air minum, serta pekerjaan plumbing.

Selanjutnya PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk menggarap SPPG Tipe II dengan struktur rangka modeuar hollow.. Pekerjaan yang dilakukan meliputi persiapan, struktur, arsitektur, infrastruktur dan lansekap, furnitur, serta instalasi mekanikal dan elektrikal (MEP). Sementara itu, PT Hutama Karya (Persero) tengah membangun SPPG Tipe III dengan struktur pasangan bata terkekang. Lingkup pekerjaan meliputi persiapan, pembangunan struktur, arsitektur, infrastruktur dan lanskap, serta furnitur, signage, dan MEP.

Ketiga proyek ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam mempercepat ketersediaan infrastruktur pendukung Program Makan Bergizi Gratis, sekaligus menjadi model pembangunan dapur SPPG yang dapat direplikasi di berbagai daerah di Indonesia. Saat ini, juga tengah difokuskan pada 9 lokasi sekolah Yayasan Pendidikan Putra yang tersebar di Aceh, Jambi, Sumatera Barat, Jawa Tengah, Jawa Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Selatan.