Foto: Dok: Istimewa. Jakarta - Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Induk Rau, Kota Serang, Banten, Rabu, 20 Agustus 2025. Sidak dilakukan untuk memantau harga beras. Arief menjelaskan stabilnya harga beras juga disebabkan Presiden Prabowo Subianto yang memberikan stimulus ekonomi dua bulan bantuan pangan beras 10 kg untuk 18,2 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Bantuan tersebut sudah berjalan 96%. "Saat bersamaan Badan Pangan Nasional seizin Rakortas dan Ratas mengalokasikan 1,3 juta ton sampai dengan akhir tahun untuk Bulog melakukan Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan," ujar Arief. Sebelumnya, Arief menegaskan pihaknya bersama dengan Satgas Pangan Polri meminta agar penggiling padi tetap memproduksi beras dan menyuplainya ke pasar tradisional dan pasar modern dengan menepati syarat mutu seperti yang tertera dalam labeling di packaging. "Serta tidak menarik stok yang ada dan menjual dengan harga sesuai syarat mutu dan ketentuan yang berlaku," kata Arief. BACA JUGA : NFA Beri Anugerah 6 ASN Pangan Terbaik dan 34 Satya Lancana Karya Satya Bikin Masyarakat Tenang, Lebih dari 90 Persen Realisasi Bantuan Pangan Beras Badan Pangan Nasional Ajak Dunia Usaha Bersinergi Bangun Ekosistem Pangan NFA Dorong Optimalisasi Distribusi Pupuk Subsidi Dukung Swasembada Pangan Nasional Please enable JavaScript to view the comments powered by Disqus.