Jakarta – Rencana PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Rabu (3/9/2025) batal terlaksana. Rapat yang sedianya dimulai pukul 14.00 WIB itu ditunda secara mendadak dan akan dijadwalkan ulang.

Penundaan diumumkan melalui keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI). “Rapat akan dilaksanakan sesuai dengan pengumuman yang akan kami sampaikan kemudian,” ujar SVP Corporate Secretary Telkom, Jati Widagdo.

Telkom tidak menjelaskan alasan penundaan tersebut. Namun, perseroan memastikan agenda yang akan dibahas tetap sama, yakni mengenai perubahan susunan pengurus perusahaan.

“Tidak ada perubahan mata acara. Agenda tetap sebagaimana yang telah diberitahukan sebelumnya,” tegas Jati.

Manajemen juga menekankan bahwa keputusan ini tidak menimbulkan dampak material terhadap kinerja perseroan.

Sebelumnya, Telkom baru saja merampungkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun buku 2024 pada Mei lalu. Dalam rapat tersebut, sejumlah nama baru masuk ke jajaran komisaris dan direksi.

Susunan Komisaris Telkom hasil RUPST 2024:

• Angga Raka Prabowo (Komisaris Utama)

• Yohanes Surya, Rizal Mallarangeng, Deswandhy Agusman (Komisaris Independen)

• Ismail, Ossy Dermawan, Rionald Silaban, Silmy Karim (Komisaris)

Susunan Direksi Telkom hasil RUPST 2024:

• Dian Siswarini (Direktur Utama)

• Muhammad Awaluddin (Wakil Direktur Utama)

• Veranita Yosephine (Enterprise & Business Service)

• Henry Christiadi (Human Capital Management)

• Arthur Angelo Syailendra (Keuangan & Manajemen Risiko)

• Nanang Hendarno (Network)

• Seno Soemadji (Strategic Business Development & Portfolio)

• Honesti Basyir (Wholesale & International Service)

• Faizal Rochmad Djoemadi (IT Digital)

Dengan agenda RUPSLB yang ditunda ini, publik pasar modal masih menunggu kepastian kapan Telkom akan benar-benar menetapkan formasi manajemen barunya.