Hadirkan Infrastruktur Pendidikan Berkualitas, Kementerian PU Bangun Asrama Mahasiswa Nusantara Manado

pu.dody Foto: Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo. Dok: Humas PU.

Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus berkoordinasi dalam mendukung terciptanya Generasi Emas 2045 dengan menghadirkan infrastruktur pendidikan yang berkualitas. Salah satunya melalui pembangunan Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) Manado, yang menjadi wadah strategis bagi mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia untuk menempuh pendidikan tinggi dalam suasana kebhinekaan.

Menteri PU Dody Hanggodo dalam tinjauannya Sabtu (13/9/2205) menyampaikan bahwa seluruh fasilitas utama Asrama Mahasiswa Nusantara Manado telah tersedia dengan baik, namun masih diperlukan penambahan sarana penunjang agar mahasiswa lebih nyaman.

“Saya titip pesan agar ditambahkan pagar keliling, lapangan mini soccer, serta masjid atau mushola bagi mahasiswa muslim. Harapannya, asrama ini menjadi wadah yang kondusif bagi adik-adik kita untuk belajar dan berprestasi. Semua ini sejalan dengan arahan Bapak Presiden Prabowo Subianto dalam mempersiapkan Generasi Emas 2045,”kata Menteri Dody.

Asrama Nusantara Manado berdiri di atas lahan seluas 21.756 m² dengan kapasitas menampung 504 mahasiswa. Dukungan infrastruktur dilaksanakan Balai Penataan Bangunan Prasarana dan Kawasan (BPBPK) Sulawesi Utara, Direktorat Jenderal Cipta Karya terdiri dari asrama putra seluas 1.342 m², asrama putri seluas 1.342 m², gedung serbaguna seluas 745 m² berkapasitas 300 orang, serta rumah pompa, genset, dan fasilitas penunjang lainnya. Total terdapat 84 kamar putra, 84 kamar putri, dan 16 kamar pendamping. 

"Tadi disampaikan pengelola sudah ada 96 mahasiswa Universitas Sam Ratulangi yang menghuni asrama. Ke depan akan diperluas dengan mahasiswa dari politeknik serta universitas lain di sini, jadi memang secara bertahap untuk penempatan di sini," kata Menteri Dody. 

Manajer Pengelola AMN Manado, FV Jacobus, menambahkan bahwa pengelolaan asrama dilakukan secara bertahap. Saat ini sudah ada 13 mahasiswa asal Papua yang tinggal bersama mahasiswa lain dalam suasana yang mendukung persatuan dan kebhinekaan.

"Kami sampaikan ucapan terima kasih kepada Kementerian PU. Seperti yang disampaikan Bapak Menteri, asrama ini sebagai ruang tumbuh bagi mahasiswa Indonesia untuk berkembang, berkolaborasi, dan berkontribusi menuju Indonesia Emas 2045. Tahun depan  akan ada penambahan 200 mahasiswa lagi dari berbagai daerah," kata Jacobus. 

Senada disampaikan salah satu penghuni AMN, Best Dayanti Zega yang mengaku senang tinggal di Asrama Nusantara Manado sejak Februari 2025. Menurut dia, fasilitas asrama, fasilitas belajar, serta sarana pendukung lainnya yang telah disediakan Kementerian PU sangat lengkap.

“Asrama Nusantara Manado membuat kami merasa nyaman karena fasilitasnya lengkap, sehingga bisa lebih fokus dalam belajar,” ujar mahasiswi asal Pulau Nias, Sumatera Utara, semester 3 Program Studi Sistem Informasi Universitas Sam Ratulangi ini.