Memaknai HUT Bhayangkara, DPP CIC Garis Bawahi Kinerja Polri

Dalam acara itu, turut pula hadir jajaran pengurus DPP Corruption Investigation Committe (CIC). Kehadiran DPP CIC dalam upacara itu adalah rangka memenuhi undangan Polri sebagai mitra strategis DPP CIC dalam bidang pemberantasan korupsi. Foto: R.Bambang.SS, Sekretaris Jenderal DPP Corruption Investigation Committe (CIC).

Jakarta-Dalam rangka menyambut HUT ke-74 Bhayangkara, Kapolri Jenderal Idham Azis memimpin upacara tabur bunga di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta Selatan, Senin pagi kemarin (29/6/2020).

Usai upacara, Kapolri dan jajarannya mengunjungi beberapa makam pahlawan nasional dan tujuh makam mantan Kapolri yang ada di Taman Makam Pahlawan Kalibata.

Dalam acara itu, turut pula hadir jajaran pengurus DPP Corruption Investigation Committe (CIC). Kehadiran DPP CIC dalam upacara itu adalah dalam rangka memenuhi undangan Polri sebagai mitra strategis DPP CIC dalam bidang pemberantasan korupsi.

“Kepolisian adalah mitra strategis kami dalam hal penegakan hukum tindak pidana korupsi, karena itu kami merasa penting turut mendampingi Kapolri dalam upacara tabur bunga ini” ujar R.Bambang.SS Sekjen DPP CIC.

Memaknai HUT ke-74 Bhayangkara, Bambang berharap agar kepolisian lebih meningkatkan program prioritas penegakan hukum di bidang penindakan kasus korupsi tanpa pandang bulu.

Bambang merujuk pada tagline Promoter (Profesional, Modern, Terpercaya) yang selama lima tahun ini dibangun Polri.

Tagline ini itu dia bilang sudah seharusnya tidak hanya berlaku pada pelayanan dan pmeliharaan keamanan masyarakat, namun juga berlaku pada penegakan hukum tindak pidana korupsi.  

Namun  Bambang juga tak menampik, bahwa kerja keras pengabdian dan pelayanan Polri selama lima tahun ini sudah lebih humanis dan sudah dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia.

Walhasil, sepanjang Tahun 2019-2020 siatuasi keamanan dalam negeri relatif terpelihara dengan baik.  "Kerja keras dan pengabdian Polri telah dirasakan hasilnya oleh seluruh masyarakat Indonesia.

Situasi keamanan dalam negeri sepanjang tahun 2019 dan 2020 terpelihara dengan baik,"tuturnya.

Bambang juga mengacungkan jempol terhadap intensifnya koordinasi TNI yang selalu bergandengan tangan dengan Polri.

Dia merujuk pada pengamanan seluruh perhelatan event olahraga internasional semisal Asean Games dan Asian Games, yang sukses diselenggarakan pemerintah.

Begitu juga dalam hal pemeliharaan kemanan selama masa pandemi Covid 19 ini, menurut Bambang Polri sebagai garda terdepan dalam Operasi Gugus Tugas Aman Nusa II, telah berhasil mengantisipasi potensi kerusuhan, dengan meningkatkan berbagai program pencegahan dini oleh Kabaharkam Polri, Komjen Pol Agus Andrianto.

“Secara umum, siatuasi keamanan kondusif dimasa pandemi covid 19 ini, masyarakat mentaati protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah. Itu dikarenakan stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan terjamin di seluruh wilayah Indonesia,”tambahnya.

Meski  tensi politik meningkat pada Pilkada, Pileg dan Pilres tahun lalu, Bambang mengatakan secara umum berjalan lancar, aman dan terkendali.  

"Kita merasakan situasi kamtibmas yang kondusif dalam perhelatan agenda politik di negeri tercinta ini,” ucap Bambang.

Bambang pun berharap agar Polri terus bergandengan tangan bersama dengan seluruh pemangku kepentingan penegakan hukum seperti KPK dan Kejagung RI.

Dia meminta tiga lembaga penegakan hukum ini, turut terlibat aktif dalam penindakan kasus korupsi di Indonesia tanpa pandang bulu. 

Sehingga tidak ada lagi kalimat plesetan yang berbunyi; " Penegakan Hukum jangan hanya tajam ke bawah, tumpul ke atas,"tandasnya. (*)