Foto: Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana. Dok: Istimewa. Jakarta - Kepala BGN, Dadan Hindayana, memastikan bahwa gaji untuk program Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) Batch III, termasuk tenaga ahli gizi (AG) dan ahli akuntan (AK), akan masuk ke rekening masing-masing paling lambat akhir pekan ini. Dadan menyebut keterlambatan terjadi akibat penyesuaian administrasi serta pergeseran anggaran dari pos PPPK ke pos konsultan perorangan. Namun ia menegaskan bahwa proses sudah memasuki tahap akhir dan akan segera tuntas. “Ini ada keterlambatan, tapi insya Allah paling lambat hari Minggu seluruh uang itu sudah akan masuk di rekening,” ujar Dadan dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi IX DPR RI di Jakarta, Rabu (12/11). Lebih lanjut, untuk SPPI Batch III disebut terlambat hanya enam hari, bukan dua bulan seperti disampaikan beberapa legislator. Pemerintah memastikan bahwa untuk pembayaran bulan-selanjutnya hingga Desember tidak ada keterlambatan lagi. BGN juga memastikan bahwa seluruh tenaga SPPI Batch III, termasuk AG dan AK, akan diangkat menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian khusus (PPPK) dan memperoleh tunjangan kinerja seperti ASN. BACA JUGA : Irjen Pol. Sony Sonjaya Hadir untuk Mendengar dan Membantu Mitra Badan Gizi Nasional BGN Pastikan Pembayaran Gaji Petugas MBG Segera Tuntas BGN Pastikan Tak Ada SPPG yang Ditutup Permanen, Evaluasi Program Makan Bergizi Terus Diperkuat Investigasi BGN: Air di 6 Dapur MBG Bandung Barat Layak, Nitrit Jadi Fokus Utama Please enable JavaScript to view the comments powered by Disqus.