Jakarta - Badan Gizi Nasional (BGN) menargetkan pemberian Makan Bergizi Gratis (MBG) akan menjangkau 7 juta penerima manfaat se-Indonesia hingga akhir Juli ini.

Hal tersebut disampaikan oleh Staf Khusus BGN, Redy Hendra Gunawan, saat memberikan keterangan Update Mingguan Program MBG Tahun Ajaran Baru, yang disiarkan melalui kanal Youtube resmi BGN, Senin, 14 Juli.
"Dan Badan Gizi Nasional, menargetkan 7 juta penerima manfaat itu akan tercapai di bulan Juli ini," ucapnya.

Seiring penambahan penerima manfaat tersebut, BGN juga menargetkan lebih dari 2.000 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) akan beroperasi sepanjang bulan Juli 2025.

"Badan Gizi Nasional akan mengoperasikan total lebih dari 2.000 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi di dalam bulan Juli ini," lanjut Redy.

Menurut Redy, keberhasilan program ini membutuhkan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat. BGN, kata Redy, sangat terbuka terhadap kritik dan saran demi perbaikan berkelanjutan dalam pelaksanaan program.

"Kami berharap semua lapisan masyarakat bisa mendukung dan memberikan masukan kepada Badan Gizi Nasional agar program ini berjalan dengan baik, terus-menerus melakukan perbaikan, dan memberikan dampak positif terhadap lingkungan," ucapnya.

Sebelumnya, Redy menyebut bahwa Program MBG telah menjangkau 6,1 juta penerima manfaat hingga saat ini, sekaligus bertepatan dimulainya hari pertama aktivitas sekolah pada tahun ajaran baru.

Selain itu, program ini turut melibatkan 80.000 tenaga kerja langsung, serta lebih dari 5.200 pelaku UMKM, koperasi, dan BUMDes sebagai bagian dari ekosistem pelaksanaannya.

"Total penerima manfaat yang sampai hari ini disalurkan oleh Badan Gizi Nasional, totalnya mencapai 6,1 juta dan ini melibatkan sekitar 80.000 pekerja langsung, juga sekitar 5.200 UMKM, koperasi, dan BUMDes," paparnya.
Redy menambahkan, sebanyak 1.998 SPPG juga telah beroperasional di seluruh Indonesia.

"Hari ini, Badan Gizi Nasional sudah mengoperasikan total 1.998 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi di seluruh Indonesia, termasuk yang ada di Jakarta Barat. Hari ini, semua SPPG beroperasi karena ini hari pertama para siswa masuk sekolah," ujarnya.