Telkom Tegakkan Pilar AI, Nyalakan Api Inovasi untuk Bangsa

Telkom Foto: Dok: Istimewa.

Jakarta - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk kembali meneguhkan pijar langkahnya dalam perjalanan panjang digitalisasi bangsa. Kali ini, komitmen itu terwujud melalui kelahiran Telkom Artificial Intelligence (AI) Center of Excellence (CoE), sebuah rumah besar bagi inovasi kecerdasan buatan yang diresmikan oleh Direktur IT Digital Telkom Faizal R. Djoemadi dan Direktur Enterprise & Business Service Veranita Yosephine.

AI CoE ibarat mercusuar baru, menyalakan cahaya transformasi yang membimbing arah pemerintahan, industri, hingga masyarakat menuju era yang lebih modern, efisien, dan berdaya saing.

“Kami percaya AI Center of Excellence mampu menjadi motor penggerak digitalisasi pemerintahan sekaligus transformasi industri di tanah air. Kehadirannya akan membawa manfaat yang luas, dari peningkatan produktivitas hingga kesejahteraan masyarakat,” tutur Faizal dengan penuh keyakinan.

Optimisme itu tidak berlebihan. Laporan PwC memproyeksikan bahwa AI akan menyumbang hingga USD 15,7 triliun pada perekonomian global di tahun 2030. Sementara riset Goldman Sachs menegaskan, tenaga kerja bisa melesatkan produktivitasnya hingga 15 persen berkat sentuhan AI.

Senada, Veranita Yosephine menekankan bahwa Telkom tidak hanya ingin menghadirkan teknologi, tetapi juga membangun ekosistem AI nasional yang menyatukan penyedia solusi global, start-up lokal, dan perguruan tinggi. “Kami ingin menciptakan ruang kolaborasi, agar setiap gagasan dapat tumbuh menjadi solusi nyata yang relevan dengan kebutuhan bangsa,” ujarnya.

Empat Pilar: Jalan Menuju Masa Depan

  • AI Center of Excellence berdiri di atas empat pilar yang menjadi pondasi peradaban digital baru:
  • AI Campus, tempat ilmu dan riset bersua dengan generasi muda.
  • AI Playground, ruang bebas untuk bereksperimen dan mencipta.
  • AI Connect, jembatan yang menghubungkan praktisi, pebisnis, dan inovator.
  • AI Hub, kawah candradimuka lahirnya solusi nyata untuk berbagai industri.

Dari rumah besar ini pula lahir AI BigBox, platform unggulan Telkom yang telah membantu banyak institusi, perusahaan, hingga UMKM. Dengan kemampuan analytics, machine learning, large language models (LLM), dan natural language processing (NLP), BigBox telah menghadirkan chatbot yang sanggup memproses 300 ribu percakapan per jam, sistem e-KYC untuk verifikasi identitas, hingga radar digital yang mampu menangkap lebih dari 130 ribu ancaman siber setiap bulannya.

Telkom percaya, AI bukan sekadar teknologi. Ia adalah bahasa baru peradaban, daya yang mampu mengubah arah sejarah. Dengan AI Center of Excellence, Telkom ingin menghadirkan Indonesia yang lebih cerdas, lebih inovatif, dan lebih kompetitif di panggung dunia.